Hiperseksual adalah sebuah gangguan mental yang ditandai dengan obsesi berlebihan terhadap seksual. Gangguan seks ini sering memengaruhi kehidupan serta perilaku sosial bagi yang mengalaminya. Menurut penelitian, hiperseksual bisa diderita oleh pria dan wanita tanpa terkecuali. Hanya saja, kadang wanita lebih pandai menyembunyikannya. Lalu seperti apa ciri-ciri wanita hiperseksual?
Hiperseksual dikarenakan adanya pengaruh perasaan serta hasrat yang muncul dari dalam benak seseorang. Seperti diketahui, wanita sangat mudah merahasiakan sesuatu, maka wajar saja jika wanita hiperseksual sangat sulit untuk diprediksi. Melihat ciri-ciri wanita hiperseks secara fisik pun tidak dapat dikenali.
Ciri-ciri Wanita Hiperseksual
Berikut ini ciri-ciri khusus yang menandakan bahwa wanita tersebut adalah seorang yang hiperseksual. Apa saja ciri-ciri hiperseksual pada wanita? Berikut di vantaranya:
1. Bicara jorok
Ciri-ciri wanita hiperseksual adalah dari perkataanya. Pernahkah Anda mendengar seorang wanita yang kerap mengeluarkan kata-kata jorok dari mulutnya? Kebiasaan tersebut ternyata merupakan sebuah pertanda bahwa dia adalah seorang hiperseksual. Pasalnya, seorang hiperseksual bisa merasakan nikmat seks walau hanya dengan berbicara.
2. Seks sebagai pelampiasan
Jika pasangan Anda selalu mengajak untuk berhubungan intim ketika ada masalah, bisa jadi dia adalah seorang yang hiperseksual. Parahnya lagi, jika pria tidak sanggup menurutinya, maka dia akan mencari pelampiasan pada pria lain. Ciri-ciri wanita hiperseksual ini memang terselubung dan kerap digunakan sebagai pemuas nafsu. Padahal, ketika ada sedikit masalah saja, wanita hiperseks akan melampiaskannya kepada urusan seksual.
3. Menyakiti pasangan
Ciri-ciri hiperseks pada wanita ini perlu diwaspadai karena membahayakan. Berfantasi dalam seksual memang perlu, tapi jika terlalu parah dan kelewat batas, maka bisa membahayakan. Misalnya menyakiti pasangan dengan alat bantu berbahaya, misalnya tali, rantai, hingga silet. Pelaku hiperseks biasanya mendapatkan kepuasan seksual ketika pasangannya merasakan kesakitan saat sedang bercinta.
4. Bergonta-ganti pasangan
Bergonta-ganti pasangan mungkin dikatakan sebagai hal yang wajar oleh kebanyakan orang dengan dalih mencari yang terbaik. Tapi, jika wanita terlalu sering bergonta-ganti pasangan, maka ada yang tidak sehat di dalam hubungannya. Hal ini juga bisa menjadi salah satu ciri cewek hiperseks. Dia sering ganti pasangan karena merasa hasrat seksualnya tidak bisa dipuaskan oleh orang yang sama.
5. Terlalu sering masturbasi
Ciri-ciri wanita hiperseksual memiliki hasrat untuk memuaskan dirinya secara solo atau masturbasi. Mungkin sebagian orang pernah melakukan masturbasi, tetapi terlalu banyak masturbasi adalah pertanda tidak sehat. Seseorang yang kecanduan seks akan bermasturbasi sambil melakukan kegiatan seksual lainnya seperti menonton film porno atau melakukan hubungan seks melalui telepon.
6. Hidup mereka berkutat seputar seks
Apa pun yang cewek hiperseks lakukan atau katakan terkait dengan seks. Mereka menjadi depresi jika mereka tidak melakukan hubungan seks yang memuaskan atau seks sama sekali. Mereka bertengkar dengan orang lain yang signifikan tentang masalah ini.
Seorang hiperseks cenderung berpikir tentang bagaimana dan kapan dia akan melakukan hubungan seks berikutnya. Dia begitu memikirkan seks sehingga telah menjadi kehidupannya. Jika masalah seperti itu muncul, maka orang tersebut pasti berubah menjadi pecandu seks.
7. Sering menonton pornografi
Jika orang tersebut sering menonton pornografi dan konten yang secara eksplisit terkait dengan seks, maka itu berarti mereka membutuhkan seks selayaknya bernapas, yang merupakan tanda peringatan bahwa itu bukan keharusan melainkan gangguan.
8. Sering berbubungan seks di luar nikah
Jika seseorang sering melakukan hubungan di luar nikah atau lebih dari satu pasangan seks atau berhubungan seks dengan seseorang yang bukan bagian dari mereka, maka itu adalah tanda gangguan hiperseksual. Ketika jenis perilaku ini tumbuh, orang tersebut cenderung seperti seorang penjaja seks komerseial (PSK) untuk melakukan hubungan seks secara teratur.
9. Egois
Cewek hiperseks tidak peduli dengan kebutuhan emosional pasangan seksual mereka. Yang dia inginkan dari mereka adalah seks. Setelah selesai menuntaskan hasrat seks, mereka selesai. Mereka tidak peduli lagi tentang pasangannya.
10. Terobsesi pasangan seksual yang sulit didapat
Kita semua tahu tentang cinta tak berbalas. Tapi bentuk seks tak berbalas ini tidak begitu tak menyenangkan. Jika seseorang selalu terobsesi berhubungan seks dengan pasangan yang tidak akan pernah dia dapatkan, maka itu bukan sesuatu yang normal.
Obsesi tersebut menghasut orang untuk menguntit pasangannya, memata-matai mereka dan bahkan menyerang mereka secara seksual yang sangat berbahaya bagi kedua belah pihak. Ciri-ciri hiperseks pada wanita ini patut Anda waspadai juga.
11. Tidak peduli berapa banyak mereka ingin melakukan seks
Jika seseorang tidak bisa berhenti melakukan kegiatan seksual yang sering dan tidak biasa, maka mereka membutuhkan bantuan.
Jika Anda menemukan satu atau lebih dari ciri-ciri hiperseks pada wanita yang Anda kenal, maka Anda harus menghubungi terapis. Gangguan hiperseksual dapat diobati dan orang tersebut dapat segera kembali ke kehidupan normal.
Cara Mengatasi Hiperseks
Pengobatan umumnya dapat dilakukan dalam bentuk konseling atau terapi perilaku-kognitif. Ini karena banyak sekali gangguan hiperseksual yang cenderung mengenai kondisi mental dan bagaimana seseorang merespons dorongan.
Jika ada masalah mendasar, itu juga bisa diobati – misalnya, mengelola depresi atau stres, atau gangguan bipolar. Gejala obsesif-kompulsif juga kadang-kadang bisa mendapat manfaat dari perawatan ini.
Perawatan hiperseksual termasuk:
- Identifikasi pemicu untuk perilaku atau pikiran seksual berulang (kompulsif). Orang yang terpengaruh harus menghabiskan waktu untuk mengenal diri mereka sendiri dan tanggapan mereka – dan jika mereka memiliki pasangan, penting bagi pasangan itu untuk terlibat dalam proses ini juga.
- Membantu membangun kembali hubungan. Terkadang kecanduan seksual dapat mengganggu hubungan. Penting untuk bersedia berkomunikasi. Jika orang dengan kecanduan seks memiliki pasangan, mungkin ada baiknya mempertimbangkan terapi seks.
- Menemukan teknik untuk mengelola stres, kecemasan, dan depresi. Juga rasa malu – karena, seperti yang telah disebutkan, rasa malu benar-benar dapat menghalangi masalah ini.
- Menemukan perilaku dan cara alternatif untuk menyalurkan pikiran yang lebih posisitf.
Itulah ciri-ciri wanita hiperseksual yang bisa Anda kenali bahkan diwaspadai, Teman Sehat!